Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 14:06:30【Resep Pembaca】025 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(64146)
Artikel Terkait
- Joyland Sessions digelar November, ada L'Impératrice hingga TV Girl
- Dietisien ngak sarankan diet dengan hanya konsumsi buah
- Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi
- Kemensetneg himpun masukan terkait pelaksanaan MBG di Manokwari
- Kasus ompreng MBG palsu, BGN tegaskan bahan harus stainless steel 304
- BGN konsolidasikan daerah perkuat tata kelola makanan bergizi
- Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- 36 warga Majene Sulbar keracunan makanan pesta pernikahan
- 16 spesies burung migran terpantau tiba di NTB
- IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak
Resep Populer
Rekomendasi

Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke

Festival Lima Danau momentum perkenalkan wisata Kabupaten Solok

36 warga Majene Sulbar keracunan makanan pesta pernikahan

Mendagri minta pemda kendalikan harga pangan penyumbang inflasi

Kementerian HAM pastikan pemulihan korban ledakan di SMAN 72 Jakarta

Kemensetneg himpun masukan terkait pelaksanaan MBG di Manokwari

Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan